Donor Darah menjadi agenda pertama Haul Almarhumin Sesepuh dan Warga Pondok Buntet Pesantren Cirebon 2018.  Kegiatan ini digelar di kampus Akademi Perawatan (Akper) Buntet Pesantren, Cirebon, Jawa Barat, pada Senin (2/4).

Petugas dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cirebon Arizona mengungkapkan, bahwa seringkali bagi para pendonor yang sudah 'kawakan', donor darah menjadi candu. Menurut cerita yang ia terima dari para pendonor, jika belum mendonorkan darahnya, badan terasa kurang fit.

"Tapi itu mungkin sugesti ya, karena sepengetahuan saya, donor darah itu mengurangi resiko terkena penyakit jantung," ungkapnya.

Cerita petugas PMI itu diakui oleh Madkur, pegawai Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama (MANU) Putra Buntet Pesantren. Ia menuturkan bahwa donor membuat tubuhnya terasa lebih sehat.

"Pusing-pusing kaya hilang gitu," kata pria yang sudah mendonorkan darahnya untuk kali ketiga itu.

Masyarakat dari berbagai kalangan turut kegiatan yang digelar rutin setiap menjelang Haul Buntet tersebut. Mulai dari santri, siswa, mahasiswa, guru, dosen, hingga polisi.

Donor darah ini dilaksanakan atas kerjasama panitia haul Buntet, Akper Buntet Pesantren, dan PMI Kabupaten Cirebon.

(Syakir NF)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama