Banjir bandang di wilayah Cirebon bagian timur menghanyutkan dan merusak beberapa peralatan rumah. Tak terkecuali kendaraan, seperti sepeda motor.

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Nahdlatul Ulama (NU) Mekanika Buntet Pesantren mendatangi korban banjir di Desa Cilengkrang, Kecamatan Pasaleman, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Selasa (27/2).

Beberapa siswa jurusan Teknik Kendaraan Ringan dan siswa jurusan Teknik Sepeda Motor pun memberikan servis gratis kepada para korban. Motor-motor yang mulanya tidak bisa hidup, kini sudah bisa lagi digunakan meski dengan kondisi fisiknya yang mengalami beberapa kerusakan.

“Niat kita hanya ingin membantu korban banjir, tetapi berupa jasa karena hanya itu yang bisa kami bantu untuk mereka,” ujar Ahmad Sodiq, guru otomotif SMK NU Mekanika Buntet Pesantren, saat dihubungi NU Online.

Menurut Sodiq, kerusakan motor tersebut terdapat pada CVT yanng macet sehingga sulit untuk disela karena banyaknya lumpur yang masuk ke lubang-lubang motor, seperti knalpot, filter, aki, dan lain-lain.

“Meski tanpa kompresor, motor akhirnya bisa hidup kembali,” kata Sodiq.

Rencananya, bersama mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Buntet Pesantren, para siswa tersebut akan turut serta membantu korban banjir di wilayah Kuningan pada Jumat mendatang (2/3). (Syakir NF/Fathoni)

Sumber: NU Online

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama